Menjaga Kandungan Sejak Dini Berarti Menjaga Masa Depan Buah Hati

Ibu, ya menjadi seorang ibu adalah mimpi bagi setiap perempuan. Melewati proses mengandung kemudian melahirkan adalah fase tersepektakuler dan paling mengesankan. Terlebih jika si buah hati terlahir sempurna tanpa kurang suatu apapun.

Makanya tidak heran jika banyak perempuan-perempuan di luar sana yang menempuh berbagai cara agar mereka dapat mengandung. Tapi sayang, tidak sedikit pula para perempuan yang sedang mengandung tidak merawat kandungannya dengan baik. Mereka tidak memperhatikan asupan gizi yang seimbang buat kandungannya. Hal tersebut menjadi salah satu penyebab meningkatnya angka kematian bayi di Indonesia.

Indonesia memang telah berhasil menekan angka kematian bayi baru lahir selama dua dekade ini. 
Laporan tahunan yang dirilis oleh organisasi Save the Children, menyatakan bahwa Indonesia berhasil mengurangi angka kematian bayi sebesar 48 persen antara tahun 1990 dan 2011. Berikut grafiknya:

Meskipun angka kematian bayi di Indonesia sudah mampu di susutkan secara drastis, rupanya Indonesia masih termasuk ke dalam salah satu dari 10 negara dengan angka kematian tertinggi dengan indeks dua pertiga dari tiga juta angka kematian bayi yang terjadi secara global per tahun. Populasi di Indonesia yang cukup besar menjadi penyebabnya.

Menilik hal itu alangkah lebih baik jika para ibu menjaga kesehatan kandungannya sejak dini. Jika kandungan sehat, buah hati pun akan lahir sempurna dan angka kematian bayi baru lahir bisa terus berkurang.

Bercerita tentang menjaga kandungan, saya memiliki pengalaman tersendiri selama mengandung. Pengalaman saya ini terbilang unik dan kalau di fikir-fikir membuat saya geli. Benturan antara adat kepercayaan orang tua dan aturan medis kadang membuat saya bingung. Terlebih jika hal tersebut menyangkut masalah asupan makanan yang pengaruhnya terhadap janin.

Pengalaman unik yang menyangkut pantrangan selama saya mengandung ini akan saya uraikan di bawah ini:

1. DILARANG MAKAN TAPE KETAN

Nah lo...padahal saya suka banget dengan makanan satu ini. Karena larangan orang tua maka selama hamil saya tidak mengkonsumsi makanan satu ini. Menurut kepercayaan mereka, bahwa apabila ibu hamil mengkonsumsi tape ketan dapat menyebabkan tali ari-ari putus. Ih...serem ya!

Eits...jangan takut dulu. Ternyata itu mitos lo...Memang benar secara medis ibu hamil di larang mengkonsumsi tape ketan. Tapi bahaya tape ketan ini tidak sampai membuat tali ari-ari putus. Rasanya terlalu berlebihan jika mengatakan itu ya...

Apa Bahaya Tape Ketan Buat Bumil?

Nah, penjelasan medis mengenai hal ini di lihat dari proses pembuatannya. Tape ketan di hasilkan dari proses fermentasi karbohidrat yang menghasilkan alkohol. Besar kecilnya alkohol yang terkandung tergantung dari lama tidaknya proses fermentasi.


Terlepas apakah tape ketan tersebut memiliki kadar alkohol yang banyak atau sedikit, sebagai ibu hamil sebaiknya menghindari dampak buruknya jika mengkonsumsi tape ketan. Adapun dampak buruk yang di timbulkan di antaranya:

A. Adanya Resiko Feotal Alcohol Spectrum Disorder (FAS)

Gangguan ini terjadi pada bayi dimana bayi memiliki kepala yang cukup mungil, disertai kelainan pada wajahnya.

Resiko lain yang di timbulkan adalah  mengalami keterlambatan berbicara, kesulitan dalam belajar dan gangguan lainnya. 

B. Dapat Mempengaruhi Perkembangan Perilaku Anak 


Kadar alkohol yang tinggi memang dapat mempengaruhi perkembangan intelenjensia janin. Selain itu alkohol juga akan menghambat perkembangan dan juga pertumbuhan sel, terutama sel otak pada bayi. Karena tape memiliki kandungan alkohol alangkah lebih baik jika ibu hamil menghindari makanan ini. 


C. Resiko Terjadinya Penyakit Gagal Hati

Alkohol yang ada di dalam tape dan dikonsumsi oleh ibu akan masuk ke dalam tubuh janin melalui plasenta dan akan menyebabkan naiknya resiko gagal hati pada bayi. Jangan sampai terjadi ya, bunda! Jadi, hindari saja makan tape selagi hamil sekalipun anda menyukainya.

D. Menyebabkan Terjadinya Attention Deficit Hyperactive (ADH) Disorder

ADH ini lebih familiar disebut sebagai hyperactive. Hyperactive ini semacam kondisi atau keadaan dimana anak sulit menemukan titik fokus dan seringkali buyar, serta sulit berkonsentrasi. Kondisi semacam ini akan beresiko mengenai bayi apabila ibu teralu banyak mengonsumsi tape pada saat kehamilannya.

Sebenarnya sih tidak ada anjuran khusus bagi ibu hamil untuk tidak mengkonsumsi tape ketan. Yang di khawatirkan adalah konsumsi tape secara berlebihan dan akan menimbulkan resiko-resiko kesehatan yang telah di sebutkan di atas.

2. MINUM AIR KELAPA SETIAP HARI

Nah, yang ini sih bukan pantrangan tapi anjuran dari orang tua, tepatnya ibu mertua. Tapi masa sih harus tiap hari? Apa tidak berlebihan?

Ya, pada saat itu saya nurut aja. Karena saya fikir semakin banyak air kelapa di konsumsi semakin sehat kandungan saya. Kebetulan Pak De' saya adalah penjual es kelapa muda, maka tidak heran jika setiap hari saya bisa menghabiskan 1 sampa 1,5 liter air kelapa.

Pertamanya sih saya tidak merasakan apa-apa. Tapi semakin lama saya merasakan hal yang aneh dengan tubuh saya. Setelah mengkonsumsi air kelapa, tubuh saya langsung mengeluarkan keringat dingin yang sangat berlebihan. Hanya dalam waktu 1-2 menit tubuh saya hampir basah kuyup seperti habis mandi, padahal saya tidak melakukan aktifitas yang menguras keringat. Wajah saya pun tampak pucat dan sering mengalami diare. 

Ujung-ujungnya saya mengalami peristiwa KPD (ketuban pecah dini) jauh sebelum HPL.

Lalu bagaimana pandangan medis tentang kasus saya itu? 

Secara medis air kelapa memiliki banyak manfaat. Kandungan zat yang terkandung di dalamnya antara lain Cytokinin yang dipercaya sebagai bahan anti penuaan dan anti kanker , kalium, khlor, serta klorin yang tinggi, juga sebagai sumber elektrolit alami. 

Selain itu air kelapa pun memiliki kandungan vitamin C dan rendah lemak, sehingga mampu menurunkan berat badan. Namun apabila di konsumsi berlebihan akan menyebabkan diare. Dan hal itulah yang terjadi pada saya. Selama mengandung saya sering diare karena konsumsi air kelapa yang berlebihan.

Lalu apa hubungannya dengan KPD yang saya alami? Saya memang belum tahu benar hal apa yang menyebabkan KPD (ketuban pecah dini), karena tidak melakukan pemeriksaan khusus. Namun jika di lihat dari berbagai penyebabnya, salah satu penyebab KPD adalah volume cairan ketuban yang berlebihan. Dengan konsumsi air kelapa 1-1,5 liter setiap hari selama mengandung, memungkinkan terjadinya lonjakan volume cairan ketuban sehingga menyebabkan KPD dan keringat yang terlalu berlebihan.

Ya, intinya anjuran untuk mengkonsumsi air kelapa di saat mengandung itu sangat bagus. Namun jika di konsumsi secara berlebihan, maka akan menyebabkan dampak buruk bagi kandungan.

3. JANGAN MINUM ES TEH

Pantrangan yang satu ini pun datang dari orang tua, secara saya sendiri gak kenal yang namanya pantrangan. Mereka bilang jangan minum es teh nanti anaknya besar di dalam. Lah apa maksudnya?

Mereka bilang kalau air es bisa menyebabkan bayi  gede di dalam, namun setelah terlahir ke dunia si bayi akan kembali mengecil. Eaaalah...emang balon? Tapi ya begitulah adat dan kepercayaan, terkadang tidak masuk akal dan bikin kita ngekeh...

Lantas apakah benar es dapat menyebabkan anak gede di dalam kandungan? Secara medis yang menyebabkan berat badan bayi berlebih atau gede di dalam kandungan bukan di sebabkan oleh es, melainkan banyaknya gula yang menumpuk pada bayi. 

Jadi, jika ibu hamil banyak mengkonsumsi es teh, yang menyebabkan bayi tumbuh besar itu bukan es-nya, melainkan kandungan gula yang ada pada es teh.

Tidak hanya teh manis, minuman seperti sirup juga berpotensi menyebabkan bayi cepat tumbuh di dalam kandungan. Selain itu resiko diabetes bagi si ibu pun sebaiknya di hindari dengan cara mengurangi konsumsi makanan atau minuman yang mengandung gula. So, bunda tidak perlu takut minum es di saat mengandung, asal semua masih dalam tahap yang wajar.

4. TIDAK BOLEH MAKAN PEPAYA MUDA

Sepertinya pantrangan orang tua yang satu ini sangat tepat, karena secara medis pun demikian. Hanya saja para orang tua terdahulu tidak memiliki alasan ilmiah tentang hal ini, mereka hanya meyakini bahwa pantrangan  memakan pepaya muda saat hamil hanyalah sebagai pantrangan turun temurun yang harus di taati.

Lalu apa bahayanya mengkonsumsi pepaya muda saat hamil? Para pakar kesehatan telah sepakat bahwa kandungan pepsin di dalam pepaya yang di  hasilkan dari getahnya sangat berbahaya buat kandungan dan akan menimbulkan kontraksi sehingga terjadilah keguguran.

Dalam pepaya muda pun terdapat zat papain aktif yang cukup berbahaya buat kandungan. Adapun bahaya yang di timbulkan di antaranya:

- Menghentikan pertumbuhan janin

- Melemahkan membran yang berperan penting dalam kelangsungan hidup janin.

- Menyebabkan pendarahan yang hebat, terlebih jika mulai mengkonsumsi dari awal kehamilan.

- Memicu bayi terlahir prematur

Itulah pengalaman mengenai pantrangan selama saya hamil. Intinya yang namanya pantrangan itu tidak semuanya salah dan tidak pula semuanya benar. Hal yang paling bijaksana untuk menjaga kandungan kita adalah dengan konsultasi terhadap ahli atau bidan.

Berbicara tentang kesehatan kandungan ada banyak tips untuk menjaganya, antara lain:

1. Menyeimbangkan Asupan Gizi

Mengkonsumsi gizi saat mengandung itu sangat penting. Namun, yang harus di perhatikan adalah takaran gizi tersebut, jangan sampai nutrisi yang masuk berlebihan bahkan kurang sama sekali. Lebih dari itu berat badan ibu pun harus di perhatikan. Idealnya kenaikan berat badan orang yang sedang hamil berkisar antara 12-15 kg. Jika kurang atau lebih dari itu maka pola makan dan asupan gizi harus di perhatikan.

Agar janin tumbuh dengan baik dan ibu sehat serta kuat, makanan yang di konsumsi ibu harus mengandung gizi seperti berikut:

A. KALORI

Untuk asupan nutrisi yang satu ini baiknya 55% di peroleh dari umbi-umbian dan nasi sebagi sumber karbohidrat, lemak baik nabati maupun hewani sebanyak 35%, 10% dari protein dan sayuran serta buah-buahan. Ibu hamil harus menambah asupan kalorinya sebanyak 300-400 kkal.

B. PROTEIN

Protein ini berfungsi sebagai sumber kalori dan zat pembangun, juga berperan dalam pembentukan darah dan sebagai sumber energl.

Ibu hamil membutuhkan asupan protein sekitar 60 gram setiap harinya atau 10 gram lebih banyak dari biasanya. 

Sumber protein bisa di dapatkan dari sayur-sayuran, kacang-kacangan, daging dan ikan.

C. ASAM FOLAT

Janin di dalam kandungan membutuhkan banyak asam folat.Selama trimester pertama janin akan membutuhkan tambahan asam folat sebanyak 400 mikrogram per harinya. 

Resiko terburuk apabila janin mengalami kekurangan akan asam folat antara lain ini:  

-Membuat perkembangan janin menjadi tidak sempurna  

-Membuat janin terlahir dengan kelainan seperti mengalami anenchephaly (tanpa batok kepala)

- mengalami bibir sumbing dan menderita spina bifda (kondisi dimana tulang belakang tidak tersambung).

Asam folat sendiri bisa di dapat dari buah-buahan, beras merah dan sayuran hijau.

D. KALSIUM

Kalsium berfungsi  dalam proses pertumbuhan dan pembentukan gigi serta tulang janin. Jika selama kehamilan kalsium ibu tidak terpenuhi dengan baik, resikonya ibu akan terserang osteoporosis. Kenapa hal ini bisa terjadi? Karena jika ibu hamil tidak memiliki kalsium yang cukup, maka kebutuhan janin akan kalsium akan diambil dari tulang ibunya. 

Sumber kalsium bisa di dapatkan dari susu. Selain kalsium susu juga mengandung vitamin lain yang dibutuhkan ibu hamil, seerti vitamin A, Vitamin D, Vitamin B2 vitamin B3 dan vitamin C.

Ibu hamil pun dapat mendapatkan kalsium dari kacang-kacangan dan sayuran hijau yang mudah di temukan di sekitar kita.

E. VITAMIN A

Fungsi vitamin A antara lain:

- Pemeliharaan fungsi mata

- Pertumbuhan tulang dan kulit

- Sebagai imunitas dan pertumbuhan janin

Namun demikian, ibu hamil harap memperhatikan keseimbangan vitamin A ini, jangan sampai berlebihan. Jika vit.A di konsumsi berlebihan akan menyebabkan gangguan pada pertumbuhan janin.

F. VITAMIN C 

Ibu hamil pun memerlukan vitamin c bagi kesehatan janin. Adapun fungsi vitamin c ini adalah:

-  Berguna untuk kesehatan gusi dan gigi. 

-Melindungi jaringan  organ tubuh dari berbagai macam kerusakan

- Memberikan sinyal kimia pada otak, hal ini terjadi karena vitamin C banyak mengandung antioksidan.

G. VITAMIN D

Vitamin D juga sangat penting buat kelangsungan janin. Kita bisa mendapatkan vitamin D ini dari ini susu, kuning telur dan hati ikan.

Adapun fungsi dari vitamin D ini adalah dapat menyerap kalsium sehingga sangat bermanfaat dalam pembentukan dan pertumbuhan tulang bayi.

H. ZAT BESI

Fungsi zat besi ini sangat penting, yakni berperan dalam proses pembentukan darah merah atau hemoglobin. Jika kebutuhan zat besi ini terpenuhi maka ibu hamil akan terhindar dari anemia atau kekurangan darah.

Zat besi akan diperlukan pada saat kehamilan memasuki usia 20 minggu. Kebutuhan akan zat besi sebanyak 30 mg per harinya. 

Zat besi dapat di peroleh pada hati, daging atau ikan dan daun singkong. 

2. Menghindari Alkohol, Rokok Dan Soda

Tips untuk menjaga kandungan berikutnya adalah jangan mengkonsumsi makanan atau apapun yang mengandung alkohol, soda dan jangan merokok. 
Seperti di ketahui alkohol, soda dan rokok sangat tidak di anjurkan untuk ibu hamil. Lalu bahaya apa saja yang di timbulkan oleh rokok, soda dan alkohol untuk ibu hamil? Berikut uraiannya:

A. BAHAYA ROKOK

Di dalam rokok terdapat 4000 bahan kimia, termasuk diantaranya beberapa zat yang benar-benar berbahaya seperti sianida, timbal dan 60 jenis zat penyebab kanker.

Adapun untuk ibu hamil resikonya adalah:

- Abortus spontan

Kita mengenal bahasa ini sebagai keguguran. Keguguran ini terjadi karena secara tidak langsung janin menyerap zat-zat beracun yang di hirup ibunya saat merokok.

- Bayi Lahir Prematur

Jika si ibu tidak mengalami keguguran dan bayi mampu bertahan, maka resiko terburuk bagi ibu hamil yang merokok adalah bayi akan terlahir prematur. Bayi yang lahir prematur umumnya rentan dengan penyakit di masa pertumbuhannya kelak. Jadi, jagalah kesehatan anak kita sejak dari kandungan. 


- Berat Bayi Di Bawah Normal

Di dalam rokok terdapat zat berbahya yang di namakan Nikotin. Efek dari nikotin ini adalah mempersempit pembuluh darah plasenta, yang menyebabkan bayi kekurangan oksigen untuk tumbuh sehingga akan membatasi jumlah nutrisi yang dibutuhkan janin. Alhasil bayi terlahir kurus dengan berat badan di bawah normal.

- Berpotensi terkena Penyakit Paru-Paru

Anak yang terlahir dari ibu perokok berpotensi terkena gangguan paru-paru. Hal ini terjadi karena organ bayi tidak berkembang sempurna karena bahan-bahan kimia yang di hirup oleh ibu yang melakukan aktifitas merokok saat hamil.



B. BAHAYA ALKOHOL DAN SODA

Alkohol sangat berbahaya untuk perkembangan janin. Penyempitan pembuluh darah, gangguan jantung, gangguan panca indera dan gangguan lainnya kemungkinan akan menimpa anak yang ibunya seorang peminum alkohol.

Bahaya soda
Di dalam soda terdapat banyak kandungan gula, fospat, karbonat, kafein dan bahan pengawet. Kandungan zat inilah yang berbahaya jika di konsumsi ibu hamil. 

Bahaya yang di timbulkan jika ibu hamil mengkonsumsi ini adalah:

- Terjadinya obesitas
- Hipertensi 
- Gangguan kesehatan tulang dan osteoporosis


3. Jangan Berolah Raga Terlalu Keras

Selama kehamilan hindarilah olah raga dengan aktifitas yang tinggi. Hindari olahraga ekstrem seperti latihan kekuatan atau bersepeda dengan intensitas yang tinggi. Lakukan olah raga ringan yang di anjurkan untuk ibu hamil.

4. Hindari Minum Obat Penyeri 

Ibu hamil di larang minum obat pereda nyeri sembarangan tanpa resep dari dokter. Penggunaan obat nyeri dapat mempengaruhi jantung dan ginjal janin.

5. Hindari Dari Stress

Stres bisa menyebabkan pertumbuhan janin terganggu dan resiko bayi lahir dengan berat badan rendah. Stres selama kehamilan juga bisa menyebabkan ibu terkena sindrom baby blues setelah persalinan. Jadi, sebaiknya ibu hamil mencari suasana yang menggembirakan agar tak terjadi tekanan pada hati dan fikiran.


6. Lakukan Cek Kandungan Secara Rutin

Tips yang satu ini wajib di lakukan semua ibu hamil, meskipun ada sebagian wanita hamil yang mengabaikan hal ini. Cek kandungan bertujuan untuk mengetahui apakah kandungan anda bermasalah atau tidak. Alangkah lebih baik jika anda melakukan cek kandungan secara rutin. Jangan sampai ketika anda memasuki waktu kelahiran, proses kelahirannya terganggu karena tidak melakukan pemeriksaan dari awal.

Pemeriksaan kehamilan umumnya di lakukan 4 kali yaitu  satu kali pada trimester pertama, satu kali pada trimester ke dua, dan dua kali pada trimester ke tiga. Namun sebaiknya pemeriksaan di lakukan tiap sebulan sekali hingga usia kandungan 6 bulan, 2 kali dalam sebulan 7-8 bulan dan seminggu sekali ketika usia kandungan telah memasuki usia 9 bulan.

Adapun pemeriksaan kehamilan meliputi:

- Pemeriksaan berat badan
- Pemeriksaan tinggi badan
- Pemeriksan urin
- Pemeriksaan detak jantung
- Pemeriksaan dalam
- Pemeriksaan perut
- Pemeriksaan kaki
- Pemeriksaan darah
- Uji TORCH
uji torch bertujuan untuk mengetahui ada tidak adanya infeksi seperti TORCH ( Toksoplasma Rubella Cytomegalovirus Herpesimpleks) pada ibu hamil.


Nah, untuk pemeriksaan kandungan kita bisa mendatangi berbagai layanan kesehatan seperti PUSKESMAS, klinik kesehatan resmi ataupun Rumah sakit.